BERAWAL dari kegemarannya membaca dan menulis buku harian, Atikah (11), siswa kelas VI SDIT Harapan Bunda berhasil meraih Juara I lomba menulis cerpen kategori pemula tingkat nasional. Lomba itu diselenggarakan Penerbit Mizan dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Putri pasangan Abdul Hakim dan Tadkirotul Lathifah ini mengaku sudah gemar membaca buku, terutamanya buku yang berjudul "Kecil-kecil Punya Karya’’. Buku tersebut merupakan kumpulan cerita-cerita pendek.
"Setelah membaca itu, saya terinspirasi untuk membaca buku lain. Kemudian menulis cerita dari pengalaman saya,’’ ungkapnya, kemarin.
Melihat kecenderungan putrinya yang suka membaca, orang tua Atikah terus mendorong dan memotivasi untuk belajar menulis cerita pendek (cerpen).
"Meskipun menemui kendala jika membuat cerpen ceritanya sering tidak tuntas dan berganti tema, saya terus berusaha,’’ kata gadis kelahiran Kendal 24 Agustus 2010 itu.
Dari latihan dan terus menulis, Atikah mencoba mengikuti lomba menulis cerpen, kemudian mengirimnya. Ternyata, gadis yang menekuni hobi membaca sejak kelas III SD itu mampu bersaing dengan 300 naskah cerpen yang masuk pada lomba tersebut.
Dia menyampaikan, setelah lolos 300 besar panitia mengundang 176 anak ke Jakarta untuk mengikuti Konferensi Penulis Cilik Indonesia (KPCI), termasuk Atikah. Dan pada pengumuman cerpennya yang berjudul ‘’Bintang Naila Bersinar’’ berhasil berada di peringkat pertama
"Seperti mimpi saja ketika tahu karya saya menang,’’ ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, cerpennya mengisahkan tentang gadis yatim miskin yang cerdas dan pekerja keras hingga akhirnya menemui kesuksesan.
‘’Cerita ini terinspirasi dari pengalamannya bertemu dengan seorang gadis kecil yang memiliki semangat. Karena itu, saya mencoba menuangkan dalam cerpen,’’ tandasnya yang bercita-cita sebagai penulis terkenal dan dokter itu.
(Anggun Puspita-61)
Sumber: Suara Merdeka Edisi Cetak Tanggal 6 Desember 2011
0 komentar:
Posting Komentar